kotabontang.net - Meruaknya prostitusi online yang diduga melibatkan artis dan model sebagai pekerja seks dianggap bukan sesuatu yang baru. Para artis atau model tersebut seringkali menggunakan dunia prostitusi sebagai kerja sampingan.
"Motivasi yang paling utama itu pasti finansial," kata Kriminolog Universitas Indonesia Eko Haryanto kepada Kompas.com, Jakarta, Senin (11/5/2015).
Para pekerja seks tersebut, kata dia, selama ini harus mengikuti gaya hidup. Apalagi, kebanyakan dari pekerja seks tersebut merupakan pendatang baru di dunia hiburan.
"Itu mungkin bukan artis, kebanyakan foto model dan artis figuran dan pendatang baru. Mereka dituntut dengan gaya hidup," kat Eko.
Dengan bekal nama dan karir yang baru seumur jagung di dunia hiburan, mereka harus berpikir keras. Tak sedikit dari mereka yang juga lebih banyak berkecimpung dalam dunia prostitusi ketimbang hiburan sebagai pekerjaan sampingan. Sebab, banyak dari mereka kurang mendapat job.
Selain itu, selama ini, kata Eko, panti sosial yang disediakan pemerintah untuk menampung para pekerja seks dianggap tak berfungsi dengan baik. Sebab, tak sedikit dari para pekerja seks yag diajari keterampilan tersebut kembali ke dunia prostitusi.
"Bayangin aja, kursus menjahit hasil uangnya satu bulan sama kayak dia kerja sehari jadi pekerja seks," ucap Eko.
Selama ini, lanjut dia, para pekerja seks hanya dijerat Perda (Peraturan Daerah). Namun, Perda tersebut bukan menahan pekerja seks ke rumah tahanan, melainkan panti sosial untuk diajari keterampilan.
Hal ini juga disepakati oleh pakar hukum pidana, Ferdinand Andi Lolo. Dia mengatakan, prostitusi memang tidak mudah untuk ditekan. Sebab, tak ada aturan di KUHP yang mengatur soal pekerja seks.
Oleh karena itu, polisi diminta untuk kreatif agar bisa menjerat para pekerja seks. Jangan hanya mucikari yang dijerat hukum, pekerja seks pun juga.
"Kalau tidak dihukum secara tegas, mereka akan menawarkan diri ke mucirkari lainnya lagi," ucap Ferdinad.
Seperti yang terjadi pada kasus yang melibatkan RA (32) sebagai mucikari. Dia mengaku jarang merekrut para pekerja seks. Kebanyakan dari para artis atau model tersebut yang meminta pekerjaan sebagai PSK kepadanya. (kompas.com)